Sabtu, 11 Desember 2010

sejarah manusia purba di indonesia

Tonjolan besar alis pada tengkorak Homo erectus, dan ciri-ciri seperti dahi yang condong ke belakang, bisa dilihat dalam sejumlah ras zaman sekarang, seperti pribumi Malaysia yang ditunjukkan di sini

Tak ada perubahan sedikit demi sedikit dari dulu hingga kini.
Berbagai ragam bentuk fosil tengkorak manusia dan kera yg ditemukan tidak menunjukkan adanya transisi antara monyet ke manusia. Mereka memanfaatkan keanekaragaman bentuk anatomi ras manusia atau kera punah utk mendukung evolusi. Keanekaragaman ini pun hingga kini dapat ditemukan di berbagai belahan dunia
 
Zaman Kuarter (1,7 juta tahun lalu - sekarang)
Zaman Kuarter terdiri dari kala Plistosen dan Kala Holosen. Kala Plistosen mulai sekitar 1,8 juta tahun yang lalu dan berakhir pada 10.000 tahun yang lalu. Kemudian diikuti oleh Kala Holosen yang berlangsung sampai sekarang. Pada Kala Plistosen paling sedikit terjadi 5 kali jaman es (jaman glasial). Pada jaman glasial sebagian besar Eropa, Amerika utara dan Asia bagian utara ditutupi es, begitu pula Pegunungan Alpen, Pegunungan Cherpatia dan Pegunungan Himalaya Di antara 4 jaman es ini terdapat jaman Intra Glasial, dimana iklim. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar